Tidak Diliput Media, Inilah Sosok Imam Shalat Jum'at 212 di Monas
Salah satu kesan mendalam yang dialami jutaan kaum Muslimin dalam Aksi Super Damai Bela Islam III atau Aksi 212 di Monas Jakarta pada Jum'at (2/12/16) adalah shalat Jum'atnya. Banyak yang mengaku, itulah shalat Jum'at paling berkesan seumur hidup.
Jutaan tetes air dari langit disertai angin tidak membuat kaum Muslimin beranjak dari tempat duduknya. Semuanya setia menanti shalat Jum'at yang disebut sebagai shalat Jum'at paling banyak jamaahnya di seluruh dunia itu.
Semua peserta aksi 212 pasti mengingat momen shalat Jum'at hari itu. Suara merdu sang imam melantunkan surat Al-Maidah ayat 49 sampai 54 sangat bertenaga. Menghunjam nurani.
Jutaan kaum Muslimin shalat dengan begitu tenang, meski air hujan membasahi sekujur badan. Kesan itu semakin mendalam saat imam membaca Qunut Nazilah yang amat panjang, hampir 30 menit.
Siapakah imam dalam shalat Jum'at 212 di Monas kala itu?
"Mengenal beliau saja, dada kami sudah berdegup kencang." tulis Ahmad Taufiq J di akun fesbuknya.
Netizen yang menetap di Kabupaten Tangerang ini kerap mengikuti shalat bersama sang Imam Jum'at 212 di Pesantrennya, daerah Bogor Jawa Barat.
"Jika sedang berada dalam jarak dekat, sangat terasa ruhiyahnya. Di malam-malam saat kami qunut dan doa khatmil Qur'an pada malam 29 atau 30 Ramadhan beberapa tahun yang lalu, senantiasa menyisakan kerinduan membersamai para Hafizh Qur'an di Pesantren yang ia pimpin di Bogor," lanjutnya sampaikan kesaksian.
Sang Imam memang dikenal dengan doa-doanya yang panjang dalam Bahasa Arab. Doa yang menguras deras air mata saat mendoakan perjuangan kaum Muslimin di berbagai belahan dunia.
"Yang khas adalah doa-doanya yang panjang dan mendalam dalam Bahasa Arab. Ada emosional yang berbeda. Dengan sorban hijau nan wangi yang sering ia kenakan," pungkas Taufiq sampaikan kesaksian.
Beliau adalah KH M Nasir Zein, Lc, MA, Pimpinan Pondok Pesantren Rafah Bogor Jawa Barat. [Tarbawia/Om Pir]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar