Jumat, 30 November 2012

Sabda Rasulullah S.A.W Tentang Sendi Dibuktikan Sains Modern

Imam Muslim meriwayatkan dalam shahih Muslimnya dari Aisyah ra. bahwasanya Rasulullah Saw bersabda:

"Sesungguhnya setiap manusia dari kalangan anak Adam diciptakan dengan 360 sendi. Barangsiapa yang bertakbir memahabesarkan Allah, bertahmid memuji Allah, bertasbih menyucikan Allah, dan beristighfar memohon ampunan kepada Allah, menyingkirkan batu dari jalanan, atau (menyingkirkan) duri atau tulang dari tengah jalanan, memerintahkan kebaikan, dan mencegah kemungkaran, sejumlah 360 sendi tersebut, maka hari itu ia telah berjalan sambil menjauhkan dirinya dari neraka." (Shahih Muslim: 1007,2/698)

Suatu hal yang sangat mengagumkan bahwa dalam hadits Rasulullah ini disebutkan jumlah persendian pada tubuh manusia dengan sangat detail (360 sendi) di zaman yang pada saat itu belum berkembang anatomi tubuh dan jumlah kerangka tulang beserta sendi-sendi di dalamnya.

Dalam Ensiklopedia Global (The Global Encyclopedia) juga hanya disebutkan jumlah tulang dan klasifikasinya, namun tak dirinci. Ensiklopedia Britanica menggolongkan tulang-tulang dan kerangkanya pada manusia dalam 3 kumpulan besar tanpa pembatasan, yaitu:

- Struktur pusat yang meliputi: tulang punggung dan sebagian besar tengkorak
- Struktur dalam yang meliputi: rongga dada, tulang rahang bawah, dan sebagian organ-organ tulang rahang atas.
- Terminal Struktur yang meliputi: tulang-tulang panggul (pelvis), tulang-tulang belikat, dan ujung-ujung pada tulang rawan.

Di dalam The Hatchinson Encyclopedia yang tersebar pada tahun 1995 juga menyebutkan jumlah tulang-tulang di dalam kerangka tubuh pada manusia hanya 206 saja.

Akan tetapi seorang Doktor muslim bernama Hamid Ahmad Hamid di dalam bukunya 'Perjalanan Iman di dalam tubuh manusia' ("The Journey of Faith inside the Human Body"), menyebutkan dengan sangat detail 360 persendian pada manusia, sebagaimana yang disebutkan secara eksplisit sangat jelas oleh Rasulullah di dalam haditsnya 14 abad yang lalu.Adapun jumlah persendian tersebut adalah:

A. 147 persendian yang terdapat pada vertebrae/tulang punggung:
- 25 sendi di area vertebrae/tulang punggung
- 72 sendi di antara vertebrae/tulang punggung dan costae/tulang rusuk.
- 50 sendi di antara vertebraetulang punggung.

B. 24 persendian pada thorax/dada:
- 2 sendi di antara 2 tulang dada dan rongga dada
- 18 sendi di antara dada dan rusuk
- 2 sendi di antara tulang selangka dan tulang bahu
- 2 sendi di antara tulang bahu dan dada.

C. 86 persendian area atas:
- 2 sendi di antara 2 tulang bahu
- 6 sendi di antara 2 siku tangan
- 8 sendi di antara 2 pergelangan tangan
- 70 sendi di antara tulang-tulang tangan.

D. 92 sendi area bawah:
- 2 sendi di antara 2 paha
- 6 sendi di antara 2 lutut
- 6 sendi di antara 2 mata kaki
- 74 sendi di antara 2 kaki
- 4 sendi di antara tulang lutut

E. 11 sendi gelang panggul:
- 4 sendi di antara tulang punggung dan tulang ekor
- 6 sendi di antara tulang pangkal paha
- 1 sendi pada simfisis pubis (pubic symphysis).

Jumlah keseluruhan adalah: 147+24+86+92+11= 360 sendi.

Rangka manusia terdiri dari kumpulan tulang yang fungsinya menyangga tubuh dan memberinya bentuk, sekaligus melindungi alat-alat dan bagian-bagiannya, plus menyediakan permukaan yang kokoh yang menjadikan landasan urat. Tanpa persendian yang telah disiapkan Allah agar sebagian besar tulang rangka manusia yang keras dapat bergerak, tentu manusia akan menderita banyak kesakitan, dan menghadapi berbagai macam persoalan dan beragam kesulitan.

Dari sinilah Rasulullah Saw berwasiat kepada manusia untuk bersyukur kepada Allah setiap hari sesuai dengan (bersedekah) minimal sejumlah sendi di tubuhnya jika memang tidak dapat melakukan lebih banyak lagi. Ketika manusia melakukan zikir, syukur, dan sedekah maka sesungguhnya dia tidak akan mampu memenuhi syukur kepada Allah walau untuk satu sendi dari 360 sendi yang telah diciptakan Allah di dalam tubuhnya.

Pertanyaannya adalah, Siapakah yang mungkin mengajarkan kepada Nabi Muhammad SAW bahwa setiap manusia diciptakan dengan 360 sendi? Siapakah yang mendorong Nabi Saw untuk menyelami hal-hal gaib seperti ini? Allah. Jikalau Allah tidak menguatkan ilmu ini dengan ilmu dari sisi-Nya yang telah mendahului semua ilmu manusia, maka percuma saja ilmu yang diturunkan dan diilhamkan-Nya di dalam kitab-Nya kepada Nabi terakhir-Nya ini. Penyebutan masalah ini dalam hadist shahih yang dinisbatkan kepada Nabi Saw sebagaimana yang dikaji di atas merupakan bukti tersendiri atas kenabian dan kerasulan hingga hari kiamat.

Inilah gambaran anatomi berdasarkan hadits Rasulullah yang tidak bisa dibantah oleh pihak manapun baik, dokter, spesialis, dan berbagai ahli kedokteran. Sudah jelas bagaimana hebatnya umat muslim mempunyai seorang Rasul yang juga ahli dalam anatomi. Allahumma Shalli 'ala Muhammad wa 'ala alihi wa ashhabihi ajma'in. Semoga shalawat kesejahteraan, salam kedamaian dan keberkahan selalu tercurahkan kepada beliau beserta keluarga, sahabat, dan mereka yang mengikuti petunjuknya dan berjuang di jalan-Nya sampai kiamat kelak. Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam. Semoga kita di akhirat kelak termasuk sebagai umatnya karena selalu merujuk pada Al Quran dan hadits Rasulullah Saw, aamiin…

Courtesy : satumedia.info

Ujung Sejarah Yahudi Adalah Kehinaan, Mereka Pasti Terkalahkan

Kebiadaban berulang ditunjukkan Zionis yahudi bangsa Israel. Pembunuhan masal kembali dilakukan terhadap kaum muslimin Gaza, Palestina. Ratusan lebih anak-anak menjadi korban. Disusul kaum wanita menempati urutan kedua. Selanjutnya kaum lemah dari kalangan orang tua dan sedikit dari pejuangnya.

Mereka senantiasa haus untuk menumpahkan darah orang beriman. Mereka sangat menikmati pembunuhan terhadap anak-anak kaum muslimin. Bahkan salah seornag tokoh mereka mengatakan, ia mendapati kepuasan saat melihat darah anak-anak Palestina tertumpah. (Sebagaimana disebutkan DR. Abdul Aziz al-Rantisi dalam tulisannya: Sayuhzamul Irhab al-Suhyuni).

Kebencian dan permusuhan Yahudi terhadap kaum Muslimin tidak bisa ditutup-tutupi. Hanya orang buta saja yang menilai itu kejahatan yang bisa dilakukan siapa saja. Padahal Allah telah menyebutkan dalam Kitab-Nya, kekejaman mereka merupakan bagian dari karaktristik mereka yang tidak bisa dilepaskan.

لُعِنَ الَّذِينَ كَفَرُوا مِنْ بَنِي إِسْرَائِيلَ عَلَى لِسَانِ دَاوُودَ وَعِيسَى ابْنِ مَرْيَمَ ذَلِكَ بِمَا عَصَوْا وَكَانُوا يَعْتَدُونَ

"Telah dilaknati orang-orang kafir dari Bani Israel dengan lisan Daud dan Isa putra Maryam. Yang demikian itu, disebabkan mereka durhaka dan selalu melampaui batas." (QS. Al-Maidah: 78)

Ibnu Katsir rahimahullah menyebutkan, laknat yang menimpa mereka dalam kurun waktu yang sangat lama disebabkan kedurhakaan mereka kepada Allah dan kezaliman mereka yang melampaui batas terhadap makhluk-Nya.
Al-Qur'an juga mencatat, dahulu, Yahudi telah membunuh para Nabi pilihan Allah. Sekarang, mereka membunuh orang-orang shalih yang mengimani para utusan Allah. Pantaslah jika Allah mengancam mereka,

"Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu memberitahukan, bahwa sesungguhnya Dia akan mengirim kepada mereka (orang-orang Yahudi) sampai hari kiamat orang-orang yang akan menimpakan kepada mereka azab yang seburuk-buruknya. Sesungguhnya Tuhanmu amat cepat siksa-Nya, dan sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (QS. Al-A'raf: 167)

Pada masa Nabi Musa, Beliau 'Alaihis Salam memungut upeti dari mereka selama 7 tahun. Lalu kehinaan mereka berlanjut saat mereka berada di bawah kekuasaan Yunani dan raja-raja sesudahnya. Saat kekuasaan di tangan Nashrani, mereka juga dihinakan dan mendapat berbagai siksaan sebagai hukuman Allah terhadap perbuatan mereka.

Kemudian datang Islam, Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wasallam menghinakan mereka dengan memunggut pajak dan upeti dari mereka agar mendapat rasa aman. Hal ini juga sebagai hukuman atas mereka yang mengingkari Allah dan Rasul-Nya serta mendustakan ayat-ayat Allah.

Kehinaan juga akan meliputi akhir sejarah mereka saat mereka menjadi pengikut dan pasukan Dajjal terlaknat. Kemudian kaum muslimin yang ditemani Nabi Isa 'Alaihis Salam akan membunuh mereka. Dan ini pertanda sudah dekatnya kiamat.

Ringkasnya, bahwa kafir Yahudi sebenarnya umat terhina yang harus dihinakan. Dan ujung dari sejarah mereka adalah kehinaan. Karena itulah, pejuang Islam jangan gentar menghadapi keangkuhan Yahudi terlaknat. Sehebat-hebat senjata pembunuh mereka, ujung dari mereka adalah kekalahan dan kehinaan.

Rasulullah Shallallaahu 'Alaihi Wasallam bersabda,

لَا تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى يُقَاتِلَ الْمُسْلِمُونَ الْيَهُودَ فَيَقْتُلُهُمْ الْمُسْلِمُونَ حَتَّى يَخْتَبِئَ الْيَهُودِيُّ مِنْ وَرَاءِ الْحَجَرِ وَالشَّجَرِ فَيَقُولُ الْحَجَرُ أَوْ الشَّجَرُ يَا مُسْلِمُ يَا عَبْدَ اللَّهِ هَذَا يَهُودِيٌّ خَلْفِي فَتَعَالَ فَاقْتُلْهُ إِلَّا الْغَرْقَدَ فَإِنَّهُ مِنْ شَجَرِ الْيَهُودِ

“Tidak akan terjadi kiamat sehingga kaum muslimin memerangi bangsa Yahudi, hingga kaum muslimin membunuhi Yahudi. Sampai-sampai orang Yahudi berlindung di balik batu dan pohon, lalu batu dan pohon tadi akan berbicara; 'Wahai orang Islam, hai hamba Allah! di belakangku ada orang-orang Yahudi, kemarilah, bunuhlah dia,' kecuali pohon Gharqad, sebab ia itu sungguh pohonnya Yahudi.” (HR. Ahmad)
. . . kafir Yahudi sebenarnya umat terhina yang harus dihinakan. Dan ujung dari sejarah mereka adalah kehinaan. Karena itulah, pejuang Islam jangan gentar menghadapi keangkuhan Yahudi terlaknat. . .
Kehancuran Yahudi

Al-Qur’an telah mengabarkan kehancuran Yahudi, seperti firman Allah Subhanahu Wa Ta'ala:

فَإِذَا جَاءَ وَعْدُ الْآَخِرَةِ لِيَسُوءُوا وُجُوهَكُمْ وَلِيَدْخُلُوا الْمَسْجِدَ كَمَا دَخَلُوهُ أَوَّلَ مَرَّةٍ وَلِيُتَبِّرُوا مَا عَلَوْا تَتْبِيرًا

"Dan apabila datang saat hukuman bagi (kejahatan Israel) yang kedua, (Kami datangkan orang-orang Islam di bawah pimpinan Imam Mahdi) untuk menyuramkan muka-muka kamu dan mereka masuk ke dalam Masjid (Al-Aqsha), sebagaimana musuh-musuhmu memasukinya pada kali pertama, dan untuk membinasakan sehabis-habisnya apa yang mereka kuasai”.  (QS.  Al-Isra’: 7)

Sejak 1948 Yahudi merampas tanah Palestina. Dan sejak 2006 sampai sekarang mereka memblokade Gaza. Sehingga sekitar 1,5 juta jiwa muslim terkurung rapat dari dunia luar.

Berbagai upaya kemanusiaan untuk membantu mereka selalu digagalkan oleh Israel, termasuk misi kemanusiaan yang baru saja diserang pasukan komando Israel di perairan Gaza (Laut Mediterania). Tidak ada kekuatan di dunia ini yang mampu menghentikan kebiadaban Israel.

Pengepungan dan pemenjaraan massal oleh penjajah Israel dengan pembangunan tembok pemisah dimulai 16 Juni 2002 di Tepi Barat dengan dalih pengamanan. Panjang tembok tersebut mencapai 721 km sepanjang Tepi Barat, tinggi 8 meter sehingga mengisolasi lahan pertanian milik penduduk Palestina yang ditanami berbagai buah, seperti anggur dan zaitun.

Hal ini berakibat perekonomian Palestina terpuruk. Pengepungan ini sudah dinubuwatkan oleh Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam:

"Hampir tiba masanya tidak dibolehkan masuk (embargo) kepada penduduk Iraq meski hanya satu qafiz  makanan dan satu dirham," Kami bertanya dari mana larangan itu? Beliau menjawab: "Dari orang-orang asing yang melarangnya." 

Kemudian berkata lagi: "Hampir tiba masanya tidak diperbolehkan masuk (blokade) kepada penduduk Syam (Palestina) meski hanya satu dinar dan satu mud makanan." Kami bertanya: "Dari mana larangan itu? Beliau menjawab: Dari orang-orang Romawi." (HR. Muslim)
. . . Siapa kekuatan yang mampu menghancurkan Israel?  Pasukan Islam dari Khurasan (Afghanistan) dengan bendera-bendera hitam, . . (al-Hadits) . . .
Siapa kekuatan yang mampu menghancurkan Israel? Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam menjelaskan: 

Akan muncul dari Khurasan (Afghanistan) bendera-bendera hitam, maka tidak ada seorang pun yang mampu mencegahnya, sehingga bendera-bendera itu ditancapkan di Eliya (al-Quds)“. (HR. Ahmad, Tirmidzi dan Nu’aim bin Hammad).

Kehancuran Israel berarti kiamat telah dekat, sehingga banyak orang mempertahankan eksistensi Negara Israel tersebut, namun janji Allah dan Rasul-Nya pasti akan terlaksana:

Tidak akan terjadi kiamat sehingga kaum muslimin memerangi bangsa Yahudi, sampai-sampai orang Yahudi berlindung di balik batu dan pohon, lalu batu dan pohon tadi akan berbicara; Wahai orang Islam, hai hamba Allah! di belakangku ada orang-orang Yahudi, kemarilah, bunuhlah dia, kecuali pohon Ghorqod, sebab ia itu sungguh pohonnya Yahudi”. (HR. Ahmad)

Kalian akan memerangi orang-orang Yahudi sehingga seorang diantara mereka bersembunyi di balik batu. Maka batu itu berkata, “Wahai hamba Allah, inilah si Yahudi di belakangku, maka bunuhlah ia”. [HR. Al-Bukhoriy dalam Shohih-nya (2767), dan Muslim dalam Shahih-nya (2922)].

Al-Hafizh Ibnu Hajar  berkata, “Dalam hadits ini terdapat tanda-tanda dekatnya hari kiamat, berupa berbicaranya benda-benda mati, pohon, dan batu. Lahiriahnya hadits ini (menunjukkan) bahwa benda-benda itu berbicara secara hakikat”.

Courtesy : voa-islam.com

Selasa, 27 November 2012

Ayat Suci Al-Qur'an Dalam Kromosom Manusia

Seorang ilmuwan yang penemuannya sehebat Gallileo, Newton dan Einstein yang berhasil membuktikan tentang keterkaitan antara Alquran dan rancang struktur tubuh manusia adalah Dr. Ahmad Khan.

Dia adalah lulusan Summa Cumlaude dari Duke University. Walaupun ia ilmuwan muda yang tengah menanjak, terlihat cintanya hanya untuk Allah dan untuk penelitian genetiknya. Ruang kerjanya yang dihiasi kaligrafi, kertas-kertas penghargaan, tumpukan buku-buku kumal dan kitab suci yang sering dibukanya, menunjukkan bahwa ia merupakan kombinasi dari ilmuwan dan pecinta kitab suci.

Salah satu penemuannya yang menggemparkan dunia ilmu pengetahuan adalah ditemukannya informasi lain selain konstruksi Polipeptida yang dibangun dari kodon DNA.

DNA (Deoxy Nucleotida Acid) merupakan materi genetik yang membawa informasi yang dapat diturunkan. Di dalam sel manusia DNA dapat ditemukan pada inti sel dan di dalam mitokhondria.
Di dalam inti sel, DNA membentuk satu kesatuan untaian yang disebut kromosom. Setiap sel manusia yang normal memiliki 46 kromosom yang terdiri dari 22 pasang kromosom somatik dan 1 pasang kromosom sex (XX atau XY).

Ayat pertama yang mendorong penelitiannya adalah Surat "Fussilat" ayat 53 yang juga dikuatkan dengan hasil-hasil penemuan Profesor Keith Moore ahli embriologi dari Kanada. Penemuannya tersebut diilhami ketika Khatib pada waktu salat Jumat membacakan salah satu ayat yang ada kaitannya dengan ilmu biologi. Bunyi ayat tersebut adalah sebagai berikut: "...Sanuriihim ayatinaa filafaaqi wa fi anfusihim hatta yatabayyana lahum annahu ul-haqq..."

Yang artinya; ”Kemudian akan Kami tunjukkan tanda-tanda kekuasaan kami pada alam dan dalam diri mereka, sampai jelas bagi mereka bahwa ini adalah kebenaran".

Hipotesis awal yang diajukan Dr. Ahmad Khan adalah kata "ayatinaa" yang memiliki makna "Ayat Allah", dijelaskan oleh Allah bahwa tanda-tanda kekuasaanNya ada juga dalam diri manusia. Menurut Ahmad Khan ayat-ayat Allah ada juga dalam DNA (Deoxy Nucleotida Acid) manusia. Selanjutnya ia beranggapan bahwa ada kemungkinan ayat Alquran merupakan bagian dari gen manusia. Dalam dunia biologi dan genetika dikenal banyaknya DNA yang hadir tanpa memproduksi protein sama sekali. Area tanpa produksi ini disebut Junk DNA atau DNA sampah. Kenyataannya DNA tersebut menurut Ahmad Khan jauh sekali dari makna sampah. Menurut hasil hasil risetnya, Junk DNA tersebut merupakan untaian firman-firman Allah sebagai pencipta serta sebagai tanda kebesaran Allah bagi kaum yang berpikir. Sebagaimana disindir oleh Allah; Afala tafakaruun (apakah kalian tidak mau bertafakur atau menggunakan akal pikiran?).

Setelah bekerjasama dengan adiknya yang bernama Imran, seorang yang ahli dalam analisis sistem, laboratorium genetiknya mendapatkan proyek dari pemerintah. Proyek tersebut awalnya ditujukan untuk meneliti gen kecerdasan pada manusia. Dengan kerja kerasnya Ahmad Khan berupaya untuk menemukan huruf Arab yang mungkin dibentuk dari rantai Kodon pada cromosome manusia. Sampai kombinasi tersebut menghasilkan ayat-ayat Alquran. Akhirnya pada tanggal 2 Januari tahun 1999 pukul 2 pagi, ia menemukan ayat yang pertama "Bismillahir Rahmanir Rahiim. Iqra bismirrabbika ladzi Khalq"; "bacalah dengan nama Tuhanmu yang menciptakan". Ayat tersebut adalah awal dari surat Al-A'laq yang merupakan surat pertama yang diturunkan Allah kepada Nabi Muhammad di Gua Hira. Anehnya setelah penemuan ayat pertama tersebut ayat lain muncul satu persatu secara cepat. Sampai sekarang ia telah berhasil menemukan 1/10 ayat Al-Qur'an.

Dalam wawancara yang dikutip "Ummi" edisi 6/X/99, Ahmad Khan menyatakan: "Saya yakin penemuan ini luar biasa, dan saya mempertaruhkan karier saya untuk ini. Saya membicarakan penemuan saya dengan dua rekan saya; Clive dan Martin seorang ahli genetika yang selama ini sinis terhadap Islam. Saya menyurati dua ilmuwan lain yang selama ini selalu alergi terhadap Islam yaitu Dan Larhammar dari Uppsala University Swedia dan Aris Dreisman dari Universitas Berlin.

Ahmad Khan kemudian menghimpun penemuan-penemuanny a dalam beberapa lembar kertas yang banyak memuat kode-kode genetika rantai kodon pada cromosome manusia yaitu; T, C, G, dan A masing-masing kode Nucleotida akan menghasilkan huruf Arab yang apabila dirangkai akan menjadi firman Allah yang sangat mengagumkan.

Di akhir wawancaranya Dr. Ahmad Khan berpesan "Semoga penerbitan buku saya "Al-Qur'an dan Genetik", semakin menyadarkan umat Islam, bahwa Islam adalah jalan hidup yang lengkap. Kita tidak bisa lagi memisahkanagama dari ilmu politik, pendidikan atau seni. Semoga non muslim menyadari bahwa tidak ada gunanya mempertentangkan ilmu dengan agama. Demikian juga dengan ilmu-ilmu keperawatan. Penulis berharap akan datang suatu generasi yang mendalami prinsip-prinsip ilmu keperawatan yang digali dari agama Islam. Hal ini dapat dimulai dari niat baik para pemegang kebijakan (decission maker) yang beragama Islam baik di institusi pendidikan atau pada level pemerintah. Memfasilitasi serta memberi dukungan secara moral dan finansial.

Subhanallah, Allahu Akbar !! Allahu Akbar !! Allahu Akbar !!

Rabu, 21 November 2012

Alasan Mengapa Bangsa Indonesia Harus Mendukung Perjuangan Palestina


Jika ada ribut-ribut di negara Arab, misalnya di Mesir, Palestina atau Suriah, kita sering bertanya apa korelasi dukungan terhadap negara tersebut. Lalu saat ini ketika Palestina diserang, mengapa kita bangsa Indonesia ikut sibuk?

Sebagai orang Indonesia, sejarah menjelaskan bahwa kita berhutang dukungan kepada Palestina dan negara-negara Arab lain.

Sukarno-H
atta memproklamasikan kemerdekaan RI secara de facto pada 17 Agustus 1945, tetapi harap di ingat bahwa untuk berdiri sebagai negara yang berdaulat, Indonesia membutuhkan pengakuan  secara de jure dari bangsa-bangsa lain. Pada poin ini kita tertolong dengan adanya pengakuan dari tokoh-tokoh Timur Tengah, sehingga negara Indonesia bisa berdaulat.

Gong dukungan untuk kemerdekaan Indonesia ini dimulai dari Palestina dan Mesir, seperti dikutip dari buku “Diplomasi Revolusi Indonesia di Luar Negeri” yang ditulis oleh Ketua Panitia Pusat Perkumpulan Kemerdekaan Indonesia , M. Zein Hassan Lc.

Kenapa Kita Memikirkan Palestina?

M. Zein Hassan Lc. sebagai pelaku sejarah, menyatakan dalam bukunya pada hal. 40, menjelaskan tentang peran serta, opini dan dukungan nyata Palestina terhadap kemerdekaan Indonesia, di saat negara-negara lain belum berani untuk memutuskan sikap.

Dukungan Palestina ini diwakili oleh mufti besar Palestina, Syekh Muhammad Amin Al-Husaini yang secara terbuka mengenai kemerdekaan Indonesia pada 6 September 1944, Radio Berlin berbahasa Arab menyiarkan ‘ucapan selamat’ mufti Besar Palestina Amin Al-Husaini (beliau melarikan diri ke Jerman pada permulaan perang dunia ke dua) kepada Alam Islami, bertepatan ‘pengakuan Jepang’ atas kemerdekaan Indonesia.

Berita tersebut disiarkan melalui radio dua hari berturut-turut, disebar-luaskan, bahkan harian Al-Ahram yang terkenal telitinya juga menyiarkan. Syekh Muhammad Amin Al-Husaini dalam kapasitasnya sebagai mufti Palestina juga berkenan menyambut kedatangan delegasi “Panitia Pusat Kemerdekaan Indonesia” dan memberi dukungan penuh. Sayang, peristiwa bersejarah tersebut tidak banyak diketahui generasi sekarang, mungkin juga para pejabat di negeri ini. Bahkan dukungan ini telah dimulai setahun sebelum Sukarno-Hatta benar-benar memproklamirkan kemerdekaan RI.

Seorang Palestina yang sangat bersimpati terhadap perjuangan Indonesia, Muhammad Ali Taher. Beliau adalah seorang saudagar kaya Palestina yang spontan menyerahkan seluruh uangnya di Bank Arabia tanpa meminta tanda bukti dan berkata, “Terimalah semua kekayaan saya ini untuk memenangkan perjuangan Indonesia”. Setelah itu dukungan mengalir, di jalanan Palestina terjadi gelombang demonstrasi untuk solidaritas dan dukungan kepada Indonesia oleh masyarakat Timur Tengah.

Ketika terjadi serangan Inggris atas Surabaya 10 November 1945 yang menewaskan ribuan penduduk Surabaya, demonstrasi anti Belanda-Inggris merebak di Timur Tengah, khususnya Mesir. Shalat ghaib dilakukan oleh masyarakat di lapangan-lapangan dan masjid-masjid di Timur Tengah untuk para syuhada yang gugur dalam pertempuran yang sangat dahsyat itu.

Yang mencolok dari gerakan massa internasional adalah ketika momentum Pasca Agresi Militer Belanda ke-1, 21 juli 1947, pada 9 Agustus. Saat kapal Volendam milik Belanda pengangkut serdadu dan senjata telah sampai di Port Said. Ribuan penduduk dan buruh pelabuhan Mesir berkumpul di pelabuhan itu. Yang mencengangkan, mereka menggunakan puluhan kapal boat dengan bendera merah putih yang berkeliaran pesisir Port Said guna mengejar, menghalau dan melakukan blokade terhadap kapal-kapal perusahaan asing yang ingin menyuplai air & makanan untuk kapal Volendam milik Belanda yang berupaya melewati Terusan Suez, hingga kembali ke pelabuhan.

Bagaimana rasanya saat melihat bendera kita di kibarkan oleh bangsa lain dengan kesadaran penuh menunjukan rasa solidaritasnya? Bukti cinta mereka pada bangsa Indonesia. Wartawan Al-Balagh pada 10/8/47 melaporkan, “Kapal-kapal boat yang dipenuhi warga Mesir itu mengejar kapal-kapal besar dan sebagian mereka dapat naik ke atas deknya. Mereka menyerang kamar stirman, menarik keluar petugas-petugasnya, dan membelokkan kapal-kapal besar itu ke jurusan lain.”

Tentu saja, motivasi yang kita bangun tidak hanya dari aspek historis, namun ini dapat kita ambil sebagai sebuah pelajaran untuk mengingatkan kembali betapa Mesir dan khususnya Palestina pernah melakukan hal yang sama terhadap Indonesia. Tidak ada alasan untuk tidak mendukung kemerdekaan Palestina sebagai negara yang merdeka.

Semoga menambah pengetahuan kita serta menyadarkan kita bahwa begitu besarnya rasa solidaritas mesir serta palestina dalam kemerdekan yang kita nikmati sekarang ini .